Paviliun Korea Selatan! Menjembatani Kesenjangan dalam Pengelolaan Sumber Daya Air

Fair dan Expo World Water Forum ke-10 yang diselenggarakan di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) menjadi momentum bagi Paviliun Korea Selatan (Korsel) untuk memperkenalkan tema “Bridging the Gap: Technology and Knowledge Sharing” atau “Menjembatani Kesenjangan, Berbagi Teknologi dan Pengetahuan”. Pengunjung yang memasuki paviliun disambut dengan tulisan tema tersebut, menandakan fokus paviliun ini dalam membagikan pengetahuan dan teknologi terkini terkait sumber daya air.

Acara ini menarik perhatian sejumlah mahasiswa, seperti Jessica, mahasiswa semester enam dari Universitas Udayana Jurusan Ilmu Kelautan. Jessica dan teman-temannya mengunjungi paviliun pada Jumat (24/5/24) dan terkesan dengan isi yang disajikan. Jessica mengatakan bahwa pengetahuan yang diberikan sangat sesuai dengan materi yang sedang mereka pelajari.

Paviliun Korsel bertujuan untuk memperkenalkan teknologi dan pengetahuan terbaru yang dapat membantu dalam menjembatani kesenjangan pengetahuan dan praktik terkait sumber daya air. Melalui tema “Bridging the Gap”, Korsel berupaya untuk berbagi pengetahuan dan teknologi yang dapat diterapkan untuk meningkatkan keberlanjutan pengelolaan sumber daya air di berbagai negara.

Dalam pameran yang disajikan di layar paviliun, pengunjung diajak untuk memahami berbagai teknologi terbaru dalam pengelolaan sumber daya air, seperti sistem irigasi yang efisien, teknologi desalinasi air laut, dan metode pengolahan air limbah yang ramah lingkungan. Pengunjung juga dapat melihat bagaimana pengetahuan ini dapat diaplikasikan dalam skenario nyata untuk mengatasi tantangan terkait sumber daya air.

Selain itu, paviliun ini juga memberikan informasi tentang program-program kerjasama internasional yang dilakukan oleh Korea Selatan untuk mendukung pengelolaan sumber daya air di berbagai negara. Hal ini menunjukkan komitmen Korsel dalam berkontribusi dalam meningkatkan kesadaran global tentang pentingnya pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan.

Dengan demikian, kehadiran Paviliun Korea Selatan di World Water Forum ke-10 tidak hanya memberikan wawasan baru tentang teknologi dan pengetahuan terkini dalam pengelolaan sumber daya air, tetapi juga menginspirasi untuk lebih aktif berkolaborasi dalam menjaga keberlanjutan sumber daya air bagi generasi mendatang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *